
"Kalau orang lain melakukan apa yang tadi dilakukan Valentino, bendera hitam pasti sudah langsung dikibarkan. Itu sudah pasti," demikian Casey Stoner dalam akun twitter-nya, Minggu (25/10/2015).
"Ada perbedaan yang sangat besar antara membalap sembrono dan berniat menjatuhkan seseorang," sambung eks juara dunia dua kali MotoGP asal Australia itu.
Stoner, yang jadi juara bersama Ducati dan Honda, juga me-retweet kicauan legenda Superbike, Carl Fogarty, tentang insiden tersebut.
"Kalau yang melakukan itu pebalap lain, mereka pasti sudah didiskualifikasi dari balapan ... " tulis Fogarty.
Juara Superbike empat kali asal Inggris itu, juga merasa heran dengan apa yang dilakukan Rossi.
"Sangat aneh dan bukan karakter Rossi, kok dia bisa kehilangan ketenangan sejak (di) Australia?!!" tambah Fogarty.
Rossi sudah diputuskan bersalah oleh race director, dan hukumannya adalah start paling belakang di seri selanjutnya (di Valencia). Yamaha langsung mengajukan banding atas putusan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar