Minggu, 25 Oktober 2015

Ini Penampakan Megahnya Calon Jembatan Terpanjang di Indonesia Timur

Ini Penampakan Megahnya Calon Jembatan Terpanjang di Indonesia TimurJakarta -Saat ini pembangunan Jembatan Merah Putih di Ambon, Maluku masih menyisakan bentang tengah yang akan menghubungkan jembatan pendekat dari arah Galala maupun Poka yang sudah rampung sebelumnya. Jembatan yang digadang-gadang terpanjang di Indonesia Timur yang memotong Teluk Ambon ini sudah dicanangkan sejak September 2011.

Dikutip dari situs Kementerian PU dan Perumahan Rakyat, Minggu (25/10/2015) Jembatan Merah Putih memiliki total panjang 1.140 meter yang terbagi
menjadi 3 bagian yakni jembatan pendekat Poka sepanjang 520 meter, jembatan pendekat Galala sepanjang 320 meter dan jembatan utama sepanjang 300 meter.
Tinggi dari jembatan ini mencapai 34,1 meter di atas permukaan laut. Pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp 700 miliar untuk membangun jembatan yang akan menjadi penghubung Desa Hative Kecil (sisi Galala) dan Desa Rumah Tiga (sisi Poka) di Teluk Ambon.

Diharapkan nantinya jembatan ini dapat menunjang pengembangan kawasan Pulau Ambon yang tengah berkembang cukup pesat karena Jembatan Merah Putih akan menjadi penghubung pusat kota Ambon dengan kawasan potensial di wilayah Poka dan Laha.
Kemarin, Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono didampingi Gubernur Provinsi Maluku Said Assegaf, Kapolda Maluku Brigjen Polisi Murad Ismail, Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Hediyanto W. Husaini melihat perkembangan pembangunan Jembatan Merah Putih di Ambon, Provinsi Maluku. Penyelesaian Jembatan Merah Putih tertunda beberapa kali dari target semula pada 25 Oktober 2015 menjadi Januari 2016.

Kontraktor jembatan ini adalah BUMN konstruksi yaitu PT waskita karya, PT Pembangunan Perumahan, dan PT Wijaya Karya. Ketiga BUMN ini merupakan kontraktor yang telah memiliki pengalaman dalam menangani proyek sejenis.
"Pembangunan jembatan ini memang harus memiliki pengalaman khusus, jadi jangan ada kesalahan sedikitpun. Karena kalau ada kesalahan sedikit saja tentu akan kembali ke nol lagi," Kata Basuki.

Bila tak ada aral melintang, proses konstruksi Jembatan Merah Putih ditargetkan selesai Januari 2016.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini