Catatan: berdasarkan keterangan pers Menteri Perhubungan Ignasius
Jonan dan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan
Suprasetyo pada pukul 20.12 WIB, disebutkan pesawat Trigana Air yang
mengalami hilang kontak bernomor penerbangan IL 257. Bukan IL 267
seperti yang sebelumnya
disampaikan Kepala Pusat Komunikasi Publik
Kementerian Perhubungan J.A. Barata pada pukul 16.31 WIB.
Menteri
Perhubungan Ignasius Jonan menyerahkan pencarian pesawat ATR 42-300
milik PT Trigana Air Service nomor penerbangan IL 257 kepada tim
pencarian setempat.
“Penanganan selanjutnya oleh aparat keamanan
setempat, yakni Polri, Basarnas, dan tim gabungan lainnya yang ada di
Papua. Tadi sempat dilakukan, namun dihentikan dan akan diteruskan esok
sepagi mungkin,” ujar Jonan di kantornya, Sabtu (16/8).
Menurut
Jonan, tim dari kantor pusat Basarnas telah terbang kesana untuk
membantu Basarnas setempat untuk menangani evakuasi dan memberikan
penjelasan kepada keluarga korban.
“Kami telah meminta pihak Trigana juga membantu menangani keluarga
korban dengan sebaik-baiknya berdasarkan peraturan yang berlaku. Detil
soal lokasi akan dilaporkan langsung dari pusat kejadian, dari bandara
Oksibil atau bandara Sentani di Jayapura,” katanya.
Selain itu,
Jonan juga menyebutkan masyarakat yang menduga anggota keluarganya ikut
dalam penerbangan tersebut dapat menghubungi nomor-nomor berikut:
Trigana Air Service Contact Center, Zulhaidin 081399200567
Crisis center kantor pusat Trigana (021) 8661305
Crisis center Bandara Sentani, Murwantoro 08124806095
Tidak ada komentar:
Posting Komentar